Dalam teori-teori konspirasi UFO, istilah Men In Black (MIB) merujuk pada orang-orang berjas hitam yang mengaku sebagai agen pemerintah. Tugas utama orang-orang ini adalah menutup mulut para saksi penampakan UFO dengan berbagai cara. Karena terlalu misterius, beberapa orang malah menganggap para MIB ini adalah alien itu sendiri.
Mereka biasanya selalu muncul setelah peristiwa penampakan UFO di suatu tempat, diduga untuk melindungi rahasia keberadaan UFO. Kedengarannya memang seperti kisah-kisah film fiksi, tetapi orang-orang ini memang benar-benar ada. Boleh percaya atau tidak, berikut daftar 5 kasus Men In Black yang benar-benar terjadi versi mbakbro.com :
Dr. Herbert Hopkins adalah seorang konsultan dalam sebuah kasus penculikan alien pada tahun 1976 ketika dia menerima telepon yang menanyakan apakah dia tengah sendirian. Si penelepon berkata ingin mendiskusikan tentang salah satu bukti kasus tersebut. Begitu telepon ditutup, terdengar ketukan di pintu rumah Dr. Hopkins. Ketika pintu dibuka, tamu tersebut mengaku sebagai orang yang tadi menelepon. Suatu hal yang aneh, mengingat pada saat itu telepon genggam belum ditemukan.
Saat mengamati wajah tamunya, bulu kuduk Dr. Hopkins tiba-tiba merinding. Tamu itu mengenakan pakaian jas hitam, berkepala botak, dan kulitnya berwarna terlalu pucat dan halus seperti plastik. Warna bibir pria itu juga terlalu merah seperti memakai lipstik. Dengan terpatah-patah pria itu memerintahkan Dr. Hopkins untuk menghancurkan barang bukti yang dimilikinya sambil meremas sebuah koin logam hingga menjadi hancur. Dr. Hopkins yang ketakutan segera menuruti perintahnya dan pria itu dalam sekejap hilang.
Pada suatu siang musim panas tahun 1964, Jim Templeton tanpa sengaja menangkap sosok mirip astronot ketika tengah memotret anaknya. Templeton mengaku pada saat itu tidak melihat obyek misterius tersebut, dan ketika Kodak menganalisis foto tersebut mereka menyatakan bahwa foto itu orisinal. Hingga kini insiden foto tersebut dikenal sebagai Solway Firth Spaceman.
Setelah cerita tentang foto misterius itu dimuat di media massa, Templeton didatangi oleh dua orang berpakaian serba hitam yang memintanya untuk menunjukkan lokasi pengambilan foto. Anehnya kedua orang itu hanya menyebutkan bahwa mereka adalah agen pemerintah dan nama mereka adalah #9 dan #10 ketika ditanyai tentang identitas mereka. Saat Templeton bersikukuh tidak melihat sosok astronot tersebut secara langsung, kedua orang ini dengan marah meninggalkan Templeton di tengah lapangan dan pergi begitu saja. Kedua orang tersebut tidak pernah berhasil diidentifikasi hingga sekarang.
Pada sebuah malam musim dingin di tahun 1961, Paul Miller tengah kembali dari berburu ketika melihat benda terbang bercahaya terang. Benda itu turun di sebuah ladang di luar Minot, North Dakota. Miller yang ketakutan menembakkan senapannya ke arah benda itu ketika dia meliat dua sosok hendak keluar. Miller sangat yakin tembakannya mengenai salah satu diantaranya sebelum kabur dengan mobilnya.
Meskipun dia tidak memberi tahu siapapun tentang peristiwa tersebut, tetapi ketika Miller pergi bekerja keesokan harinya, dia didatangi tiga orang berpakaian serba hitam. Kepada Miller mereka mengaku mengetahui peristiwa semalam dan mengancamnya untuk tidak mengatakannya kepada siapapun.
Robert Richardson tengah berkendara di Toledo, Ohio, ketika mobilnya menabrak sebuah benda logam yang ada di sebuah tikungan. Anehnya ketika Robert memeriksa di sekitar tempat tersebut, dia tidak menemukan seseorang atau sesuatu apapun padahal bagian depan mobilnya ringsek. Dia hanya menemukan beberapa pecahan metal yang tercecer di jalan yang kemudian dibawanya pulang.
Sama seperti orang-orang lain dalam artikel ini, keesokan harinya Robert dikunjungi oleh dua orang pria misterius berpakaian serba hitam. Keduanya datang mengendarai Cadillac berwarna hitam, bertopi hitam dan berkacamata hitam. Namun kedatangan mereka tidak membawa hasil karena serpihan metal yang diminta mereka telah diserahkan kepada pihak yang berwajib. Dua minggu kemudian, datang lagi dua orang Men In Black lain. Kali ini mereka mengancam akan menyakiti keluarga Robert jika menceritakan hal ini kepada orang lain.
Pada tahun 1979, seorang warga bernama Paul Bennewitz menghubungi angkatan udara Amerika menyatakan melihat benda bercahaya terbang pelan di langit. Bennewitz yakin bahwa yang dilihatnya adalah pesawat UFO tetapi pihak angkatan udara menyanggahnya. Mereka meyakinkan Bennewitz bahwa apa yang dilihatnya hanyalah percobaan rahasia angkatan udara.
Beberapa waktu kemudian, Bennewitz dikunjungi oleh seorang Men In Black yang kemudian menginterogasinya tentang peristiwa yang disaksikannya. Sejak saat itu, Bennewitz mengaku selalu diawasi seseorang kemanapun dia pergi. Akan tetapi hal ini tidak membuatnya takut malah membuat minatnya pada makhluk alien dan UFO semakin meningkat.
Bagaimana menurut pendapat Anda? Silahkan tulis komentar Anda pada kolom di bawah. Terimakasih.
Mereka biasanya selalu muncul setelah peristiwa penampakan UFO di suatu tempat, diduga untuk melindungi rahasia keberadaan UFO. Kedengarannya memang seperti kisah-kisah film fiksi, tetapi orang-orang ini memang benar-benar ada. Boleh percaya atau tidak, berikut daftar 5 kasus Men In Black yang benar-benar terjadi versi mbakbro.com :
1. Dr. Herbert Hopkins
Saat mengamati wajah tamunya, bulu kuduk Dr. Hopkins tiba-tiba merinding. Tamu itu mengenakan pakaian jas hitam, berkepala botak, dan kulitnya berwarna terlalu pucat dan halus seperti plastik. Warna bibir pria itu juga terlalu merah seperti memakai lipstik. Dengan terpatah-patah pria itu memerintahkan Dr. Hopkins untuk menghancurkan barang bukti yang dimilikinya sambil meremas sebuah koin logam hingga menjadi hancur. Dr. Hopkins yang ketakutan segera menuruti perintahnya dan pria itu dalam sekejap hilang.
2. Jim Templeton
Setelah cerita tentang foto misterius itu dimuat di media massa, Templeton didatangi oleh dua orang berpakaian serba hitam yang memintanya untuk menunjukkan lokasi pengambilan foto. Anehnya kedua orang itu hanya menyebutkan bahwa mereka adalah agen pemerintah dan nama mereka adalah #9 dan #10 ketika ditanyai tentang identitas mereka. Saat Templeton bersikukuh tidak melihat sosok astronot tersebut secara langsung, kedua orang ini dengan marah meninggalkan Templeton di tengah lapangan dan pergi begitu saja. Kedua orang tersebut tidak pernah berhasil diidentifikasi hingga sekarang.
3. Paul Miller
Meskipun dia tidak memberi tahu siapapun tentang peristiwa tersebut, tetapi ketika Miller pergi bekerja keesokan harinya, dia didatangi tiga orang berpakaian serba hitam. Kepada Miller mereka mengaku mengetahui peristiwa semalam dan mengancamnya untuk tidak mengatakannya kepada siapapun.
4. Robert Richardson
Sama seperti orang-orang lain dalam artikel ini, keesokan harinya Robert dikunjungi oleh dua orang pria misterius berpakaian serba hitam. Keduanya datang mengendarai Cadillac berwarna hitam, bertopi hitam dan berkacamata hitam. Namun kedatangan mereka tidak membawa hasil karena serpihan metal yang diminta mereka telah diserahkan kepada pihak yang berwajib. Dua minggu kemudian, datang lagi dua orang Men In Black lain. Kali ini mereka mengancam akan menyakiti keluarga Robert jika menceritakan hal ini kepada orang lain.
5. Paul Bennewitz
Beberapa waktu kemudian, Bennewitz dikunjungi oleh seorang Men In Black yang kemudian menginterogasinya tentang peristiwa yang disaksikannya. Sejak saat itu, Bennewitz mengaku selalu diawasi seseorang kemanapun dia pergi. Akan tetapi hal ini tidak membuatnya takut malah membuat minatnya pada makhluk alien dan UFO semakin meningkat.
Bagaimana menurut pendapat Anda? Silahkan tulis komentar Anda pada kolom di bawah. Terimakasih.
Baca juga :
Silahkan mengcopy isi artikel di blog ini tetapi harus disertakan link sumber (aktif). Apabila Admin menemukan konten yang tidak menyertakan link sumber (aktif), Admin akan mengirimkan DMCA Complaint ke pihak Google.
Anda tentu tidak mau website atau blog Anda kena deindex bukan?
0 Response to "Misterius, 5 Kasus ‘Men In Black’ Ini Benar-benar Terjadi"
Post a Comment
Hargai pendapat orang lain agar orang mau menghargai pendapat Anda. Komentar spam, irrelevant link dan junk otomatis dihapus.