Pada tahun 2013, Indonesia dikejutkan dengan tertangkapnya dua orang pengemis, Walang bin Kilon dan Sa’aran. Yang mengejutkan dari penangkapan dua warga Subang, Jawa Barat, itu adalah dari tangan keduanya didapatkan uang senilai 25 juta rupiah yang disimpan dalam tas kresek hitam. Bahkan setelah diinterogasi, mereka menyatakan sudah membayar panjar untuk ibadah haji tahun 2019 sebesar 30 juta rupiah. Peristiwa ini menimbulkan reaksi beragam dari kalangan masyarakat. Sebagian mempertanyakan apakah layak seseorang dengan harta sebanyak itu mengemis di jalanan.
Namun sejatinya, di berbagai belahan dunia lain, mengemis bisa dijadikan sebagai pilihan profesi. Dari bekerja sebagai pengemis, orang-orang ini mendapatkan penghasilan yang bahkan kadang-kadang jauh lebih besar dari orang yang bekerja secara normal. Lalu siapa sajakah mereka? Berikut daftar 5 pengemis paling kaya sedunia versi mbakbro.com :
Pada tahun 2014, seorang wanita berusia 100 tahun dari Saudi Arabia yang sehari-harinya mengemis di jalanan kota Jeddah, meninggal dunia dan berwasiat untuk membagikan seluruh harta kekayaannya kepada orang-orang miskin. Betapa terkejutnya pihak berwenang di sana ketika mengetahui bahwa harta pengemis buta bernama Eisha itu tidaklah sedikit. Di saat dia meninggal, Eisha tercatat mempunyai uang sejumlah 9,6 milyar, empat bangunan apartemen, dan perhiasan seharga 3,1 milyar.
Seorang tetangga mengatakan harta Eisha sebanyak itu didapatkan dari 50 tahun mengemis ditambah warisan dari ibu dan kakak perempuannya yang juga pengemis, sementara dari bangunan apartemen miliknya, Eisha tidak meminta biaya sewa.
Simon Wright adalah seorang pria Inggris yang pada bulan Juni 2013 lalu ditangkap polisi karena dianggap mengganggu ketertiban umum di kota London. Setiap hari, sambil memakai pakaian lusuh, Wright menaruh sebuah kaleng dan papan bertuliskan ‘tuna wisma dan kelaparan’ di pusat keramaian kota. Dari hasil mengemis, dalam sepekan Wright mendapatkan penghasilan sekitar 700 juta rupiah.
Wright ditangkap setelah ada laporan kepada pihak kepolisian bahwa ternyata dia sama sekali bukanlah seorang tuna wisma, melainkan tinggal di sebuah apartemen senilai 4,2 milyar di kota Fulham.
Beberapa orang yang biasanya memberi sedekah kepada Wright merasa menyesal karena sama sekali tidak menyadari bahwa mereka telah memberi sedekah kepada orang yang penghasilannya bahkan jauh lebih tinggi dari mereka.
Pada bulan April 2011, Thailand digemparkan dengan berita tentang seorang pengemis cacat yang menyumbangkan uang sebesar 155 juta rupiah kepada sebuah kuil di distrik Sam Phran, 56 km dari Bangkok. Rupanya sedekah pengemis yang bernama Aiam Chambiranon ini tidak berhenti di situ. Pada tahun berikutnya
Aiam menyumbang kuil yang sama sejumlah 3,8 milyar. Uang sebanyak itu semuanya didapatkan Aiam dari mengemis. Rupanya kondisi fisik Aiam yang cacat dan pembawaannya yang lugu membuat orang iba hingga dalam sehari Aiam bisa mendapatkan penghasilan antara 2 hingga 7 juta rupiah.
Sejak saat itu, Aiam yang semula tinggal di sebuah gubuk sederhana diminta oleh pengurus kuil untuk tinggal di kompleks kuil agar lebih terjamin keamanannya.
Pria berusia 55 tahun ini pernah dijuluki sebagai pengemis terkaya di dunia. Dengan wilayah kerja di sebuah distrik pusat bisnis di Sidney, Ken rutin mengemis mulai pagi hingga sore hari. Dari aktivitasnya itu, Ken bisa mendapatkan penghasilan sekitar 4 juta rupiah per harinya.
Anehnya, walaupun secara finansial Ken sudah mampu untuk membeli sebuah rumah, namun dia memilih untuk tetap menggelandang. Ketika ditanyakan kepadanya untuk apa dia menyimpan uang yang diperolehnya dari mengemis, Ken yang tidak suka merokok dan minuman keras ini menyatakan akan mendonasikan semua penghasilannya kepada seorang temannya yang membutuhkan transplantasi hati. Meskipun pernyataan ini tidak bisa dikonfirmasi.
Pada tahun 2013, seorang pria pengemis yang pura-pura cacat fisik dan mental ditangkap polisi karena dianggap menipu masyarakat. Rupanya penangkapan pria bernama Gary Thompson itu bukanlah yang pertama, karena ternyata Gary juga pernah ditangkap di tempat lain untuk kasus yang sama. Modus yang digunakan Gary agar orang iba kepadanya adalah dengan menggunakan sebuah kursi roda dan pura-pura kesulitan menggerakkan kedua tangannya. Dalam setahun, Gary bisa mendapatkan penghasilan hingga 1,2 milyar rupiah dari mengemis.
Penangkapan Gary sendiri dilakukan atas laporan seorang warga setelah merasa curiga melihat tindak tanduknya yang aneh dan merekamnya dari jarak jauh. Dalam rekaman video itu, ternyata Gary bisa berjalan dan menggerakkan tangan secara normal.
Namun sejatinya, di berbagai belahan dunia lain, mengemis bisa dijadikan sebagai pilihan profesi. Dari bekerja sebagai pengemis, orang-orang ini mendapatkan penghasilan yang bahkan kadang-kadang jauh lebih besar dari orang yang bekerja secara normal. Lalu siapa sajakah mereka? Berikut daftar 5 pengemis paling kaya sedunia versi mbakbro.com :
1. Eisha dari Saudi Arabia
 |
| Pengemis di Jeddah |
Seorang tetangga mengatakan harta Eisha sebanyak itu didapatkan dari 50 tahun mengemis ditambah warisan dari ibu dan kakak perempuannya yang juga pengemis, sementara dari bangunan apartemen miliknya, Eisha tidak meminta biaya sewa.
2. Simon Wright dari Inggris
 |
| Simon Wright |
Wright ditangkap setelah ada laporan kepada pihak kepolisian bahwa ternyata dia sama sekali bukanlah seorang tuna wisma, melainkan tinggal di sebuah apartemen senilai 4,2 milyar di kota Fulham.
Beberapa orang yang biasanya memberi sedekah kepada Wright merasa menyesal karena sama sekali tidak menyadari bahwa mereka telah memberi sedekah kepada orang yang penghasilannya bahkan jauh lebih tinggi dari mereka.
3. Aiam Chambiranon dari Thailand
 |
| Aiam Chambiranon |
Aiam menyumbang kuil yang sama sejumlah 3,8 milyar. Uang sebanyak itu semuanya didapatkan Aiam dari mengemis. Rupanya kondisi fisik Aiam yang cacat dan pembawaannya yang lugu membuat orang iba hingga dalam sehari Aiam bisa mendapatkan penghasilan antara 2 hingga 7 juta rupiah.
Sejak saat itu, Aiam yang semula tinggal di sebuah gubuk sederhana diminta oleh pengurus kuil untuk tinggal di kompleks kuil agar lebih terjamin keamanannya.
4. Ken Johnson dari Australia
 |
| Ken johnson |
Anehnya, walaupun secara finansial Ken sudah mampu untuk membeli sebuah rumah, namun dia memilih untuk tetap menggelandang. Ketika ditanyakan kepadanya untuk apa dia menyimpan uang yang diperolehnya dari mengemis, Ken yang tidak suka merokok dan minuman keras ini menyatakan akan mendonasikan semua penghasilannya kepada seorang temannya yang membutuhkan transplantasi hati. Meskipun pernyataan ini tidak bisa dikonfirmasi.
5. Gary Thompson dari Amerika
 |
| Gary Thompson |
Penangkapan Gary sendiri dilakukan atas laporan seorang warga setelah merasa curiga melihat tindak tanduknya yang aneh dan merekamnya dari jarak jauh. Dalam rekaman video itu, ternyata Gary bisa berjalan dan menggerakkan tangan secara normal.
Silahkan mengcopy isi artikel di blog ini tetapi harus disertakan link sumber (aktif). Apabila Admin menemukan konten yang tidak menyertakan link sumber (aktif), Admin akan mengirimkan DMCA Complaint ke pihak Google.
Anda tentu tidak mau website atau blog Anda kena deindex bukan?
waaah jadi ragu kita memberikan klo akhir na dia yg jadi kaya hasil meminta minta tanpa kerja keras
ReplyDelete