Hampir semua negara di dunia termasuk Indonesia mempunyai periode kelam pelanggaran berat hak asasi manusia. Jika Amerika punya American Civil War (1861-1865), Jerman punya holocaust, maka Indonesia punya peristiwa Mei 1998, G-30-S PKI, Petrus, Malari, Tanjung Priok, dan lain-lain. Satu hal yang menjadi kesamaan dari para penguasa negara adalah, mereka semua
berusaha untuk menghapus jejak darah di sepatu masing-masing.
Mulai dari menyewa public relations profesional, merubah isi buku sejarah, hingga membungkam para aktifis hak asasi manusia, semua dilakukan demi menyembunyikan kejahatan dan melanggengkan kekuasaan. Berikut daftar 5 kejahatan mengerikan yang coba disembunyikan oleh para penguasa versi
mbakbro.com :
1. Pembantaian rakyat sipil di Kolombia
|
tentara Kolombia mengevakuasi korban |
Di masa lalu, Kolombia adalah salah satu negara paling kacau di dunia karena perang saudara. Pemberontak sayap kiri dan paramiliter sayap kanan bertempur di hampir seluruh penjuru negeri sementara rakyat sipil terjebak di tengah-tengahnya. Tetapi bukan mereka yang paling sering melakukan kekejaman melainkan pemerintah Kolombia sendiri.
Dalam beberapa dekade terakhir, tentara Kolombia telah berkali-kali melakukan pembantaian rakyat sipil. Contoh paling nyata adalah pembantaian Santo Domingo pada tahun 1998 ketika pemberontak sayap kiri dituduh bersembunyi dalam sebuah desa kecil. Alih-alih melakukan penyisiran, pesawat tempur dikerahkan untuk mengebom desa tersebut dan membunuh hampir semua penduduk desa. Meskipun Mahkamah Internasional telah menyatakan pemerintah Kolombia bersalah, tetapi mereka malah merekayasa seakan-akan para pemberontak yang bersalah. (
sumber)
2. Pembantaian rakyat Bangladesh oleh Pakistan
|
profesional Pakistan meminta maaf |
Pada tahun 1971, Pakistan Timur (sekarang Bangladesh) memutuskan untuk merdeka dan memisahkan diri dari Pakistan. Tentara Pakistan merespon pemberontakan ini dengan sangat kejam hingga diperkirakan korban rakyat sipil di pihak Bangladesh menembus angka 3.000.000 jiwa. Tetapi berkat upaya menutupi sejarah yang sangat berhasil, hingga kini masyarakat dunia banyak yang tidak mengetahui pembantaian ini pernah terjadi.
Setelah perang selesai, Pakistan melarang peristiwa kelam tersebut ditulis dalam buku sejarah dan menyebut korban yang meninggal hanya sebanyak 26.000 serta mengkambinghitamkan ekstremis Hindu sebagai pengacau keamanan. Bahkan di Pakistan sendiri, para jenderal yang memerintahkan pembantaian itu hingga kini dikenal sebagai pahlawan negara. (
sumber)
Baca juga : 5 negara ini tetap berdiri meski tanpa tentara dan 5 perang paling lucu dan konyol
3. Siapa teroris sebenarnya? Palestina atau Israel?
|
peta Palestina-Israel dulu dan kini |
Di masa lalu, ada sebuah negara yang makmur dimana agama-agama samawi berasal. Negara tersebut bernama Palestina. Kemakmuran Palestina resmi berakhir pada tahun 1948 ketika Ben-Gurion mendeklarasikan sebuah negara di dalam negara Palestina bernama Israel. Sejak saat itu, Palestina dibanjiri oleh imigran Yahudi dari berbagai negara di Eropa, Amerika dan lain-lain. Para imigran ini dengan dukungan dari Amerika dan PBB, secara perlahan-lahan menggerogoti wilayah Palestina seperti kanker dan mengusir penduduk asli Palestina keluar dari negara mereka sendiri.
Dan yang paling ironis adalah, Israel dan dunia barat malah menuduh Hamas sebagai organisasi teroris. Yang perlu diingat adalah Hamas dipilih secara demokratis oleh rakyat Palestina setelah Yasser Arafat meninggal. Kejahatan Israel ini berhasil ditutupi dengan sangat baik oleh perusahaan-perusahaan Public Relations yang dibayar mahal oleh pemerintah Israel dengan bantuan Amerika sementara negara-negara Liga Arab terlalu takut untuk membela Palestina. (
sumber)
4. Keterlibatan Arab Saudi dengan ISIS
|
kekejaman ISIS |
Arab Saudi adalah salah satu sekutu barat paling loyal di Timur Tengah. Meskipun demikian, kerajaan ini juga paling anti terhadap budaya barat termasuk demokrasi. Jadi jangan sekali-kali mengkritik pemerintah di sana karena hampir pasti akan berakhir di penjara. Sejak tahun 2012, seperti dilansir
Wikileaks, Arab Saudi bersama Qatar dan Kuwait diduga telah mendanai ekstremis pemberontak Syria. Kelompok garis keras inilah yang menjadi cikal bakal lahirnya ISIS.
Dan setelah beberapa saat ISIS berubah menjadi organisasi yang terbukti jauh lebih kejam daripada organisasi teroris lain, pihak kerajaan Arab Saudi pun mulai menjaga jarak dengan mereka dan menolak bertanggung jawab. Pihak barat yang sejak awal mengetahui hal ini, hingga kini berdiam diri karena mereka takut kehilangan salah satu sekutu paling setia di Timur Tengah. (
sumber)
5. Perdagangan ‘Blood Diamond’ di Angola
|
Rafael Marques de Morais |
Pada tahun 2012, seorang jurnalis Angola bernama Rafael Marques de Morais diam-diam meluncurkan sebuah buku berjudul ‘Blood Diamonds: Corruption and Torture in Angola’ yang menunjukkan keterlibatan pemerintah Angola dalam perdagangan blood diamond setelah melakukan penelitian yang mendalam. Dalam buku tersebut juga dibuka fakta bahwa tentara Angola telah membantai seluruh penduduk sebuah desa karena mereka tidak mau pindah dari tanah kaya berlian yang mereka tempati. Alih-alih melakukan penyelidikan atas tuduhan tersebut, pemerintah Angola malah menghukum Rafael selama 9 tahun penjara.
Agar buku-buku Rafael tidak ada yang membaca, selain melarang peredarannya, pemerintah juga telah menyita 500 copy yang sudah terjual. Untungnya masih ada beberapa copy buku Rafael yang berhasil diselundupkan keluar negeri hingga masyarakat dunia kini tahu akan kisahnya. (
sumber)
Penutup
Sebenarnya masih sangat banyak kejahatan penguasa yang seharusnya bisa mengisi daftar di atas, seperti pemerintah China, Jepang, Mesir, Maroko, Bhutan, termasuk Indonesia sendiri. Tetapi karena beberapa keterbatasan, hanya 5 yang bisa mbakbro tulis dalam artikel ini.
Berbicara tentang Indonesia, kalau menurut Anda, peristiwa mana yang hingga sekarang ditutup-tutupi oleh pemerintah?
Silahkan tulis pendapat Anda dalam kolom komentar di bawah. Terimakasih.
Silahkan mengcopy isi artikel di blog ini tetapi harus disertakan link sumber (aktif). Apabila Admin menemukan konten yang tidak menyertakan link sumber (aktif), Admin akan mengirimkan DMCA Complaint ke pihak Google.
Anda tentu tidak mau website atau blog Anda kena deindex bukan?
Armenia
ReplyDelete